Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2012

FILM JANJI BUPATI

JANJI BUPATI

Syahrul-Membantah Anggota Dewan Terlibat

Syahrul Membantah Anggota Dewan Terlibat

SEBUAH PILIHAN UNTUK PEMIMPIN BARU, NAMUN SEMUANYA DISERAHKAN KEPADA RAKYAT PEMEGANG KEDAULATAN YANG MEMILIH SECARA LANGSUNG PEMIMPINNYA DI MASA MENDATANG.

Aliansi Rakyat Aliansi Rakyat VISI, MISI dan “REVOLUSI PUTIH” PRABOWO SUBIANTO Pengabdian memang tak mengenal ruang dan waktu. Yang penting, bagi Prabowo Subianto, pengabdian harus dilandasi oleh komitmen dan kesungguhan untuk menjadi yang terbaik. Tentang ini, perjalanan hidup Prabowo – yang hampir separonya diabdikan sebagai prajurit TNI AD – memberi kesaksian penting ihwal bagaimana pengabdian dilakukan. Juga, bagaimana menyikapi risiko dari sebuah keputusan. Jika dicermati, perjalanan hidup Prabowo memang penuh mozaik dan sarat dengan cerita mengharu biru. Suatu perjalanan yang membuatnya lekat dengan pujian, sekaligus cercaan. Sejarah mencatat, pengabdian 24 tahun Prabowo dalam dinas militer tidak sekadar mengantarkannya menjadi jenderal berbintang tiga. Namun, sekaligus meneguhkan reputasi pribadinya, hingga tercatat sebagai salah seorang tokoh yang berperan dan menjadi saksi penting dalam sejarah republik. Sebagai perwira TNI AD, reputasi alumnus

PERTEMUAN ANTARA PIMPINAN PUSAT POSBAKUMADIN dengan BPHN

Pertemuan antara PIMPINAN PUSAT POSBAKUMADIN dengan KAPUSLUHKUM BPHN-KEMENKUMHAM R.I. 07 Feb.2012 ttg Rancangan Peraturan Pemerintah mengenai Undang-undang Bantuan Hukum Nomor 16 tahun 2011; Penjelasan KAPUSLUHKUM-BPHN bahwa Panitia Kecil, Panitia Besar untuk merumuskan pembuatan Rancangan Peraturan Pemerintah mengena i Undang-undang Bantuan Hukum Nomor 16 tahun 2011 "telah terbentuk". Namun personilnya mayoritas dari Profesi Advokat yang berstatus Senior dan Yunior bahkan Dedengkot Advokat-pun muncul menawarkan diri dalam Kepanitiaannya ; Sungguh aneh bin ajaib ini benar-benar terjadi ngaku-angku Pemberi Bantuan Hukum Cuma-cuma, ttp tidak pernah melakukannya sungguh biadab moral/akhlak manusia seperti ini. Bisa membawa runyam kondisional seperti Undang-undang Advokat Nomor 18 tahun 2003 disimpangi menjadi fenomenal harus advokat boleh beracara di Pengadilan dengan pembohongan dan pemdohan hukum ; MARI KITA SIKAPI DENGAN CERMAT DAN MELAWAN KEZALIMAN TERHADAP PEMBODOHA

Meneladani Nabi SAW dalam Kasus Xenia Maut

Terlepas dari kontroversi diperbolehkan atau tidak dalam Islam, kini peringatan yang jatuh setiap tanggal 12 Rabiul Awal itu terasa jauh dari kesan Islami, misalnya diiringi oleh gamelan Sekaten di Cirebon dan pembacaan syair Barzanji. Selain itu, maulid Nabi acapkali dirayakan malam hari dengan berbagai macam kegiatan perayaan. Momen seperti ini seringkali dimanfaatkan oleh muda-mudi untuk berkumpul hingga larut malam. Ironis Maulid Nabi ini seharusnya diperingati dengan merenungkan kembali keteladanan Rasulullah saw semasa hidupnya, bukan dirayakan dengan hal semacam itu. Berbicara mengenai keteladanan, keteladanan Nabi saw. yang paripurna sebagai pribadi, pemimpin keluarga dan juga pemimpin negara, ternyata senantiasa relevan kita adopsi untuk menjawab segala tantangan dan problematika yang kita hadapi, contohnya dalam hal mewujudkan rasa keadilan pada insiden Xenia maut di dekat Tugu Tani Jakarta. Awalnya, pengemudi Xenia maut itu hanya diancam hukuman 6 tahun berda